Keunikan Ruang Pamer SMAPA Dengan Koleksi Rempah-Rempahnya

 

Ruang Pamer

    Hai guys....kali ini aku akan bercerita dan mendeskripsikan sedikit soal,apa aja sih yang menarik dari ruang pamer SMA Negri 1 Pamotan?

Nah,guys kita awali dengan kapan sih berdirinya ruang pamer ini?

   Ruang Pamer(SMAPA Galeri) di launching kan pada tanggal 9 Desember 2021 bertepatan dengan acara menganyam bambu bersama oleh kakak kelas 12.Ide dan pengurus ruang pamer ini tidak lain adalah guru saya yakni Pak Suhadi.Beliau yang telah menambah ornamen baru SMAPA dengan bekerjasama bersama siswa-siswi lainnya untuk mempromosikan hasil produk karya yang telah dibuat mereka.

    Kali ini aku akan lebih menekankan tentang produk rempah-rempah yang ada diruang pamer.Kenapa aku lebih tertarik dengan rempah-rempah?ya,karena menurutku sendiri rempah-rempah melambangkan ciri khas bumi Nusantara yang merupakan komoditas berharga dan tidak semua negara memilikinya.Rempah-rempah juga menjadi salah satu ikon tiap daerah yang ada diIndonesia,tentu beda daerah beda juga rempah yang dihasilkan.

     

Macam-macam Rempah 

   Beberapa macam rempah-rempah diantaranya dapat dibedakan menjadi 2 yakni,rempah basah dan rempah kering.

•Jenis rempah basah:

  -bawang putih & bawang merah

  -kunyit

  -kencur

  -jahe

  -laos,dll

•Jenis rempah kering:

  -pala                             -ketumbar

  -merica                        -kayu manis & kayu secang

  -kapulaga                    -jinten

  -bunga lawang           -wijen,dll

  

   Setiap jenis rempah-rempah memiliki manfaat tersendiri dan rasa yang khas.Tidak heran jika banyak minuman herbal tradisional yang berasal dari rempah seperti:wedang jahe,wedang uwuh,bajigur, bandrek, sekoteng dll.

   Integrasi yang berhubungan dengan rempah-rempah sangat membantu masyarakat agar lebih rukun dan mengenal lebih dalam.Misalnya,dari acara masak-masak desa pastinya akan membutuhkan bumbu dari rempah-rempah yang digunakan untuk masakan agar aroma dan rasanya enak dan khas.Selain itu,gotong royong juga diterapkan jika ada acara desa,dan tanpa disadari mereka juga saling merekatkan hubungan sosial antara satu sama lainnya.

      Masakan dengan mencampurkan beberapa rempah-rempah akan menjadi ciri khas tersendiri seperti: kuah rawon menggunakan kluwek,sayur merica bandeng menggunakan kunyit dan merica,pepes ikan dan urap sayur menggunakan bawang merah&putih,ketumbar,kencur,kemiri jahe,dll.

Lukisan Rempah 

    

     Salah satu hasil karya dari ide rempah basah yakni bawang putih.Lukisan tersebut memiliki filosofi dan nilai spritual tersendiri.Bawang putih sendiri melambangkan keberanian dan bentuknya yang bergerombol dalam satu ikatan siung seolah-olah menggambarkan persatuan.Diharapkan masyarakat atau orang yang melihat lukisan ini dapat lebih mengenal dan memahami rempah-rempah.Dengan melukis rempah sama halnya kita juga melukis Nusantara karena kaya akan SDA yang ada dan salah satunya adalah rempah-rempah.Lukisan ini merupakan cara yang kreatif dan ramah lingkungan untuk membudidayakan agar rempah tidak terkekis oleh zaman diera moderanisasi.

Batik Motif Rempah 

     Batik menjadi salah satu ikon bangsa Indonesia yang sudah diwariskan turun temurun oleh nenek moyang kita.Beda dari batik-batik lainnya karena batik ini menggunakan motif rempah sebagai ciri khasnya yakni rempah pala.Buah pala atau julukannya"EMAS HITAM"karena pada masa penjajahan dulu buah pala menjadi rempah rempah yang harganya mahal serta menceritakan tentang pembantain orang-orang terpandang di Banda kala itu.Di sisi lain juga terdapat motif air yang melambangkan keselarasan alam dan kehidupan.Unik bukan,batik rempah seolah-olah juga dapat mengenalkan kepada masyarakat hubungan integrasi sosial dan menjadi ide unik untuk membuat batik tulis rempah yang mungkin masih belum banyak diproduksi.

Kunjungan Tamu Dari Pati

   

      Jumat,20 Mei 2002 ada kunjungan tamu dari Pati.Beliu melihat-melihat ruang pamer SMAPA dan memberikan saran agar "ruang pamer ini lebih baik ditempatkan berada diluar area sekitar sekolah.Menurut beliau,tujuan ruang pamer ditempatkan didepan agar khalayak dapat mengunjungi dan melihat ruang pamer dengan leluasa tetapi juga harus menjaga sopan santun.Oleh karena itu keamanan juga diperlukan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.Beliua juga berpendapat bahwa,"tidak hanya mapel pkwu/kewirausahaan saja yang menerapkan hasil produk siswa,namun perlu mapel lainnya untuk mendorong siswa agar memiliki menset kewirausahan agar nantinya saat mereka lulus dari sekolah baik yang melanjutkan kuliah atau tidak dapat memiliki skil dan keterampilan dalam kewirausahan.Produk siswa juga sudah cukup bagus,namun perlu dikembangkan lagi agar masyarakat dapat tertarik dan membelinya".Jika sudah berjalan lancar produk siswa di ruang pamer maka akan ada penghasilan dan interaksi antara siswa dan masyarakat dapat membangun hubungan yang saling menguntungkan.Secara tidak langsung para siswa sudah berlatih dilapang dan nantinya tinggal mereka terapkan dikehidupan bermasyarakat.

    Yups itu dia guys!....sedikit cerita dan gambaran ruang pamer SMA NEGRI 1 PAMOTAN.Intinya ruang pamer tersebut digunakan untuk menampung hasil produk siswa-siswi yang nantinya akan dipamerkan kepada khalayak.Guna membangun siswa-siswi SMA NEGRI 1 PAMOTAN menjadi pelajar yang kreatif,inovatif,mandiri,menjunjung nilai-nila pancasila,dan memiliki jiwa kewirausahaan. Semoga bermanfaat dan dapat menambah informasi pengetahuan kalian ya teman-teman.

Penulis Tristania Silfika(34) kelas XI IPS 5 siswi SMA NEGRI 1 PAMOTAN.